Kolaborasi SMK Islam 1 Blitar dan SMKN 1 Nglegok: Latihan Bersama Hadapi LKS 2025

Kolaborasi SMK Islam 1 Blitar dan SMKN 1 Nglegok: Latihan Bersama Hadapi LKS 2025

Blitar, 23 Januari 2025 — Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi Lomba Kompetensi Siswa (LKS) 2025, SMK Islam 1 Blitar bersama SMKN 1 Nglegok menggelar kegiatan latihan bersama yang bertempat di Gedung Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) SMK Islam 1 Blitar. Kegiatan ini berfokus pada dua bidang unggulan, yaitu Cloud Computing dan IT Network System Administration.


Ajang Strategis untuk Asah Kemampuan dan Kolaborasi

Latihan bersama ini menjadi langkah strategis bagi kedua sekolah untuk:

  • Mengasah keterampilan teknis siswa

  • Meningkatkan daya saing di tingkat provinsi hingga nasional

  • Membangun kolaborasi antarinstansi pendidikan kejuruan

Selain pelatihan teknis, para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan memperluas wawasan dalam bidang teknologi informasi terkini.


Fokus Materi: Cloud Computing dan IT Network System Administration

  • Cloud Computing: Siswa mensimulasikan pengelolaan server berbasis cloud, termasuk konfigurasi layanan dan pengelolaan sumber daya virtual.

  • IT Network System Administration: Peserta dilatih untuk mengonfigurasi jaringan, mengelola sistem administrasi, dan melakukan troubleshooting jaringan skala menengah hingga besar.

Latihan dibimbing langsung oleh guru pembimbing dari masing-masing sekolah, menciptakan suasana belajar yang antusias dan kompetitif.


Komitmen terhadap Kualitas Pendidikan Vokasi

Kepala Program Keahlian TKJ SMK Islam 1 Blitar menyampaikan bahwa latihan ini bukan hanya sebagai persiapan menghadapi lomba, tetapi juga bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas lulusan vokasi di bidang teknologi informasi.

“Kami ingin memastikan siswa memiliki keterampilan yang sesuai dengan standar industri, sehingga mereka tidak hanya siap untuk berkompetisi di LKS, tetapi juga di dunia kerja nantinya,”
Kepala Program TKJ SMK Islam 1 Blitar


Harapan ke Depan

Dengan terlaksananya latihan bersama ini, diharapkan para peserta mampu menunjukkan performa terbaik di ajang LKS 2025 dan membawa nama baik sekolah maupun daerah ke tingkat yang lebih tinggi.

Semangat terus untuk para calon juara!

LKS Ma’arif NU Jatim 2025 : Kontingen TKJ SMK Islam 1 Blitar Sukses Raih Prestasi

LKS Ma’arif NU Jatim 2025 : Kontingen TKJ SMK Islam 1 Blitar Sukses Raih Prestasi

Malang, 1 Februari 2025 — Kontingen Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) dari SMK Islam 1 Blitar mencatatkan prestasi membanggakan dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat SMK Ma’arif NU dan SMK Pondok Pesantren se-Jawa Timur.
Dua siswa berhasil meraih juara dalam dua kategori berbeda:

  • Bernando Syahputra Wijaya – Juara 1 kategori IT Network Systems Administration (IT NSA)

  • Viki Maulana Ibrahim – Juara 2 kategori Information Network Cabling


Kompetisi Perdana di Bidang Kejuruan

Lomba yang pertama kali diselenggarakan ini berlangsung pada 31 Januari – 1 Februari 2025 di SMK NU Sunan Ampel Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Ajang ini menjadi sarana unjuk keterampilan siswa SMK Ma’arif NU dan SMK berbasis pondok pesantren se-Jawa Timur dalam berbagai bidang kejuruan, khususnya teknologi jaringan yang semakin vital di era digital.


Juara 1: IT Network Systems Administration

Dalam kategori IT Network Systems Administration, peserta diuji dalam aspek teknis pengelolaan jaringan komputer dan server: instalasi, konfigurasi, hingga troubleshooting sistem jaringan.

Bernando Syahputra Wijaya tampil unggul di antara puluhan peserta dari berbagai SMK di Jawa Timur. Dengan persiapan matang dan bimbingan guru pembimbing, ia sukses menyelesaikan berbagai tantangan teknis dan meraih Juara 1.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa meraih juara pertama dalam lomba ini. Persiapan yang saya lakukan bersama guru pembimbing sangat membantu dalam menghadapi tantangan di kompetisi,”
Bernando Syahputra Wijaya


Juara 2: Information Network Cabling

Sementara itu, Viki Maulana Ibrahim berhasil meraih Juara 2 dalam kategori Information Network Cabling.
Kompetisi ini menguji keahlian peserta dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem kabel jaringan informasi secara efisien dan sesuai standar industri.

Peserta juga diuji pada instalasi Access Point WiFi dan Smart Home, serta konfigurasi IP Address pada router untuk mendukung konektivitas internet. Pemahaman tentang jenis kabel seperti serat optik, coaxial, dan kabel tembaga (xTP) menjadi kunci utama dalam lomba ini.

Keberhasilan Viki membuktikan bahwa siswa SMK Islam 1 Blitar memiliki kompetensi tinggi dan siap bersaing di dunia industri.


Apresiasi dan Harapan

Ahmad Fuad Zaki, Ketua Jurusan TKJ SMK Islam 1 Blitar, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian tersebut.

“Prestasi ini merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi siswa serta bimbingan yang baik dari para guru. Kami berharap keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkembang dan berinovasi di bidang kejuruan masing-masing,”
Ahmad Fuad Zaki


Penutup

Ajang LKS ini diharapkan dapat terus menjadi wadah bagi siswa SMK Ma’arif NU dan SMK pondok pesantren se-Jawa Timur dalam mengasah keterampilan dan kompetensi mereka.
Melalui kegiatan seperti ini, lulusan SMK diharapkan semakin siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif di era digital.

Menengok Uji Kompetensi Samsung Technician SMK Islam 1 Blitar

Menengok Uji Kompetensi Samsung Technician SMK Islam 1 Blitar

Blitar, Kamis (13/04/2023) — SMK Islam 1 Blitar kembali menyelenggarakan Uji Kompetensi Samsung Technician sebagai agenda rutin tahunan. Pada tahun ini, sebanyak tujuh siswa dari Kelas Samsung mengikuti uji kompetensi yang dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan keterampilan di bidang perbaikan alat elektronik, khususnya perangkat smartphone.


Bekal Kompetensi untuk Dunia Kerja

Uji kompetensi ini merupakan bagian dari program Samsung Tech Institute (STI) yang bekerja sama dengan Samsung Electronics Indonesia. Program ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan keterampilan praktis dan aplikatif di bidang teknologi, khususnya perbaikan perangkat pintar. Diharapkan, lulusan dari program ini memiliki daya saing tinggi di dunia kerja sebagai teknisi ponsel pintar.

Pihak sekolah berharap kegiatan ini dapat menjadi modal awal bagi siswa untuk meniti karier sebagai teknisi profesional di industri teknologi informasi dan komunikasi yang terus berkembang pesat.


Dukungan dari Samsung Electronics Indonesia

Ennita Pramono, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, turut mengapresiasi pelaksanaan program ini sebagai bentuk kolaborasi positif antara dunia pendidikan dan industri.

“Digitalisasi sudah semakin merata di setiap bagian dari hidup kita. Smartphone menjadi kebutuhan setiap orang sebagai perangkat utama yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus menghubungkan dengan berbagai perangkat. Hal ini melahirkan kebutuhan atas tenaga teknisi dan promotor yang andal. Untuk itulah program STI kami kembangkan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi lebih bagi talenta-talenta teknisi dan promotor sesuai dengan kebutuhan industri ini,”
Ennita Pramono


Sertifikasi dari Samsung Tech Institute

Siswa yang dinyatakan kompeten dalam uji ini akan mendapatkan sertifikat kelulusan resmi dari Samsung Tech Institute. Sertifikasi ini menjadi nilai tambah bagi lulusan dalam mencari pekerjaan maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.


Dengan terselenggaranya uji kompetensi ini, SMK Islam 1 Blitar menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang terampil, kompeten, dan siap bersaing di era digital. Program ini juga menjadi bukti nyata sinergi antara lembaga pendidikan vokasi dengan dunia industri.

 

Uji Kompetensi Rampung,  SMK Islam 1 Blitar Gelar Rapat Verifikasi Nilai

Uji Kompetensi Rampung, SMK Islam 1 Blitar Gelar Rapat Verifikasi Nilai

Blitar, Sabtu (18/03/2023) — SMK Islam 1 Blitar menggelar rapat verifikasi nilai pasca pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) untuk Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Rapat ini dihadiri oleh para instruktur program keahlian bersama Penguji Eksternal dari Dunia Usaha/Dunia Industri (DUDI) guna meninjau kembali kelayakan kompetensi siswa.


Tinjauan Hasil Uji Kompetensi

Menurut Rudi Trianto, Kepala Program Keahlian TKJ, sebagian besar siswa telah memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan. Namun, terdapat sebagian kecil siswa yang memperoleh predikat “Cukup”.

“Banyak dari siswa sudah memenuhi standar kompetensi, tapi masih ada sebagian kecil yang mendapat predikat Cukup,”
Rudi Trianto, Kepala Program Keahlian TKJ

Kerumitan soal menjadi salah satu alasan utama siswa mengalami kesulitan. Hanya sebagian kecil dari peserta yang mampu menyelesaikan soal sebelum bel istirahat kedua berbunyi. Meski begitu, seluruh siswa tetap dapat menyelesaikan ujian sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.


Siswa Kompeten Selesaikan Uji dalam Hitungan Jam

Menariknya, siswa yang benar-benar kompeten mampu menyelesaikan seluruh tahapan uji kompetensi dalam hitungan jam. Hal ini menunjukkan bahwa standar penilaian yang diterapkan berhasil mengidentifikasi dan membedakan tingkat penguasaan materi siswa secara objektif.


Perkuat Sinergi Sekolah dan Dunia Industri

Selain meninjau hasil kompetensi siswa, proses verifikasi nilai ini juga menjadi momentum untuk memperkuat hubungan kolaboratif antara sekolah dan penguji eksternal dari DUDI. Kerja sama ini penting dalam menjaga kredibilitas sertifikasi serta memastikan bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri.


Nilai Dikunci dan Siap Dicetak di Sertifikat

Nilai-nilai hasil UKK yang telah dikumpulkan selanjutnya divalidasi dan dikunci. Nilai akhir ini akan dicetak pada sertifikat kompetensi, yang rencananya akan dibagikan bersamaan dengan ijazah kelulusan.


Dengan verifikasi nilai ini, SMK Islam 1 Blitar menunjukkan komitmen dalam menjaga kualitas lulusan melalui penilaian yang akurat, transparan, dan sesuai standar dunia kerja.